Cara Deploy Website WordPress di Baremetal Server

Panduan langkah demi langkah untuk deploy website WordPress di Baremetal server dengan performa maksimal. Pelajari cara install, konfigurasi, dan optimasi server untuk WordPress di Baremetal.

Apa Itu Baremetal Server dan Mengapa Memilihnya untuk WordPress?

Baremetal Server adalah server fisik yang sepenuhnya didedikasikan untuk pengguna, yang memberikan performa lebih tinggi, kontrol penuh, dan keamanan yang lebih baik dibandingkan VPS atau Cloud Hosting.

• Keunggulan Baremetal:
  Baremetal memberikan akses langsung ke hardware tanpa lapisan virtualisasi, sehingga performa lebih konsisten dan tidak terbagi dengan pengguna lain. Ini sangat penting untuk aplikasi yang membutuhkan banyak sumber daya seperti WordPress dengan trafik tinggi.
• Mengapa Baremetal untuk WordPress?
  Baremetal sangat cocok untuk website WordPress dengan traffic tinggi dan membutuhkan kecepatan akses yang stabil. Keuntungannya adalah:
  1. Kontrol penuh terhadap konfigurasi server.
  2. Performa lebih cepat, tanpa pembagian resource dengan pengguna lain.
  3. Keamanan lebih baik karena hanya kamu yang mengakses server tersebut.

Persiapan Sebelum Deploy Website WordPress di Baremetal Server

Sebelum memulai instalasi, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan:

• Spesifikasi Minimum Server:
  1. CPU: Minimal 2 core untuk kinerja optimal.
  2. RAM: Setidaknya 4GB untuk website WordPress standar.
  3. Storage: SSD lebih disarankan untuk performa baca/tulis yang cepat.
  4. Bandwidth: Pastikan server memiliki koneksi internet yang cukup cepat.
• Sistem Operasi:
  Pilih Ubuntu Server atau CentOS sebagai sistem operasi karena keduanya mendukung WordPress dengan baik. Disarankan untuk memilih versi LTS (Long-Term Support) agar mendapatkan update keamanan yang terjamin.

Langkah 1 – Install Sistem Operasi di Baremetal Server

1. Download dan Install Ubuntu:
   • Download ISO dari situs resmi Ubuntu.
   • Install Ubuntu dengan memilih pengaturan default dan menggunakan partitioning otomatis jika kamu pemula.
   • Set IP statis agar server mudah diakses setelah instalasi selesai.
2. Update dan Upgrade:¹
   Setelah instalasi selesai, jalankan perintah:

sudo apt update && sudo apt upgrade

Ini akan memastikan semua paket sistem operasi terbaru terinstall.

Langkah 2 – Install LAMP Stack (Linux, Apache, MySQL, PHP) di Baremetal Server

1. Install Apache Web Server:
Apache adalah web server yang digunakan untuk menjalankan WordPress. Install Apache dengan perintah:

sudo apt install apache2

Setelah itu, akses http://your-server-ip di browser dan kamu akan melihat halaman selamat datang Apache, yang menandakan server Apache sudah berjalan.

2. Install MySQL:
MySQL adalah database yang digunakan oleh WordPress. Install MySQL dengan perintah:

sudo apt install mysql-server

Setelah itu, jalankan mysql_secure_installation untuk mengamankan MySQL.

3. Install PHP dan Modul yang Diperlukan:
PHP digunakan untuk menjalankan WordPress. Install PHP 7.x dan modul yang diperlukan:

sudo apt install php libapache2-mod-php php-mysql php-gd php-xml php-mbstring

Setelah PHP diinstall, restart Apache dengan:

sudo systemctl restart apache2

Langkah 3 – Download dan Install WordPress di Baremetal Server

1. Download WordPress:
Untuk mendapatkan versi terbaru WordPress, jalankan perintah:

wget https://wordpress.org/latest.tar.gz
tar -xvzf latest.tar.gz

2. Pindahkan File WordPress:
Pindahkan file WordPress ke direktori web server (/var/www/html/):

sudo mv wordpress/* /var/www/html/

3. Set Permissions:
Set permission yang benar untuk direktori dan file WordPress:

sudo chown -R www-data:www-data /var/www/html/

Langkah 4 – Konfigurasi Database MySQL untuk WordPress

1. Buat Database dan User MySQL untuk WordPress:
Masuk ke MySQL:

mysql -u root -p

Kemudian buat database dan user untuk WordPress:

CREATE DATABASE wordpress;
CREATE USER 'wp_user'@'localhost' IDENTIFIED BY 'your_password';
GRANT ALL PRIVILEGES ON wordpress.* TO 'wp_user'@'localhost';
FLUSH PRIVILEGES;

Langkah 5 – Konfigurasi WordPress

Edit File wp-config.php:
Salin wp-config-sample.php menjadi wp-config.php dan sesuaikan dengan informasi database yang telah dibuat sebelumnya:

define('DB_NAME', 'wordpress');
define('DB_USER', 'wp_user');
define('DB_PASSWORD', 'your_password');
define('DB_HOST', 'localhost');

Langkah 6 – Menyelesaikan Installasi WordPress

1. Akses Halaman Installasi:
Buka browser dan akses http://your-server-ip. Kamu akan melihat halaman setup WordPress. Ikuti langkah-langkah untuk mengatur nama situs, admin username, dan password.

2. Login ke Dashboard WordPress:
Setelah installasi selesai, masuk ke dashboard WordPress di http://your-server-ip/wp-admin untuk mulai mengelola website kamu.

Langkah 7 – Optimasi WordPress di Baremetal Server

1. Konfigurasi Permalinks:
Atur permalinks untuk SEO-friendly URL: di dashboard WordPress, pilih Settings > Permalinks dan pilih “Post name”.

2. Keamanan WordPress:
Install plugin keamanan seperti Wordfence dan aktifkan SSL menggunakan Let’s Encrypt untuk melindungi data pengguna.

3. Caching dan CDN:
Install plugin caching seperti W3 Total Cache untuk meningkatkan kecepatan website. Juga, integrasikan dengan Cloudflare untuk mengoptimalkan performa global.

Langkah 8 – Monitoring dan Maintenance

Monitoring Server:
Gunakan tools seperti htop atau netstat untuk memantau performa server secara real-time.

Backup dan Recovery:
Atur backup otomatis menggunakan plugin seperti UpdraftPlus atau dengan perintah rsync untuk backup file dan database secara teratur.

Deploy WordPress di baremetal server memberikan keuntungan performa yang lebih tinggi, kontrol penuh, dan keamanan lebih baik dibandingkan dengan VPS atau cloud hosting. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu dapat menginstal dan mengelola WordPress di baremetal server dengan efektif.

Jika kamu tertarik menggunakan baremetal server untuk situs WordPress, coba layanan dari idbaremetal yang menawarkan harga terbaik dengan performa maksimal!